Skip to content
Facebook
Twitter
WhatsApp
Iklan

PEMBARUAN.ID- Wakil Rektor I Prof Dr H Alamsyah MAg menghimbau untuk fokus pada program dan visi Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Prof Alam –sapaan akrabnya– saat membuka pembekalan Dosen Pendamping Lapangan (DPL) dan mahasiswa di Ballroom, Selasa (30/05/2023).

“Program dan visi dari KKN tahun ini mari kita jaga, diantaranya yaitu Moderasi Beragama, mengembangkan kemandirian ekonomi dan kepedulian sosial,” kata dia.

Selain itu, ia juga berpesan kepada DPL dan para mahasiswa untuk menjaga kesucian akademis, kesucian ideologis hingga kesucian biologis.

Pertama, kesucian akademis, ujarnya, ialah dosen dan mahasiswa harus menunjukkan karakter yang berilmu pengetahuan dengan menjaga penampilan dan memberi contoh dengan membangun kebiasaan yang baik.

“Yang kedua yaitu dalam KKN, kita jaga kesucian ideologis, kita harus betul-betul menampakkan, melakukan, mengajarkan ideologi yang baik, yaitu ideologi yang moderat,” tuturnya.

Dosen dan mahasiswa harus memiliki sikap ideologi yang loyal kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan menjaga Kebhinekaan. Tidak hanya itu, sikap moderat dan rasa sikap toleransi terhadap berbagai macam perbedaan.

Kemudian, menjaga kesucian biologis. “Segala bentuk hal-hal yang menimbulkan kekerasan seksual, pencemaran nama baik seseorang, jangan sampai terjadi,” tegasnya.

Wakil Bidang Akademik dan Kelembagaan itu berharap pada KKN ini mampu lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya dan mengingatkan untuk selalu melakukan kreatiitas inovasi perubahan.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Prof Dr H A Kumedi Ja`far SAg MH menyampaikan pembekalan diikuti oleh DPL dan mahasiswa baik secara luring maupun daring yang disiarkan melalui platform Youtube.

Dia menuturkan bahwa tujuan dari pembekalan ini yaitu untuk memberikan wawasan pengetahuan dan bekal terkait pemberdayaan masyarakat berbasis kemandirian ekonomi dan lingkungan berkelanjutan dan juga berkaitan dengan metodologi pengabdian khususnya Participatory Action Research (PAR).

“Kami berharap, output atau keluaran dari KKN nanti, para mahasiswa nantinya dapat menghasilkan sebuah buku atau artikel sebagai wujud pengabdian berbasis riset,” harap Ketua LP2M.

Prof Kumedi melaporkan, tahun ini terdapat 4 skema pelaksanaan KKN yang diikuti sebanyak 4687 mahasiswa yang berasal dari 6 fakultas UIN RIL.

KKN Internasional yang diikuti 21 orang yang akan ditempatkan di tiga negara, yakni Malaysia, Brunei, dan Thailand yang akan berlangsung pada 03-23 Juli 2023.

KKN Moderasi Beragama diikuti 5 orang berlangsung pada 11 Juli 2023 – 26 Agustus 2023 yang akan dipusatkan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan. KKN Melayu Serumpun diikuti 10 mahasiswa yang dipusatkan di IAIN Metro akan dilaksanakan pada Pertengahan Juli 2023.

Sedangkan, KKN Reguler diikuti 4651 yang disebar pada 10 Juli – 23 Agustus 2023 di 4 kabupaten, Pesawaran, Lampung Selatan, Way Kanan, dan Mesuji.

Pembekalan DPL KKN yang diselenggarakan selama 2 hari (30-31 Mei) ini menghadirkan narasumber yaitu Daniel Asnur Skom MM (Pengawas Koperasi Ahli Utama Kementerian Koperasi dan UKM RI) dan Dr Agus Afandi (Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat UIN Surabaya).

Kemudian Pembekalan KKN untuk mahasiswa lebih lanjut akan dilaksanakan pada 5-7 Juni 2023 di GSG, Ballroom, dan GSG Fakultas Syariah. (rls/***)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkait