PEMBARUAN.ID – Sejumlah konsumen mengeluhkan buruknya pelayanan perusahaan jasa pengiriman barang J&T, lantaran barang yang dikirim tak kunjung sampai.
Karenanya, ratusan pelanggan mendatangi gudang perusahaan jasa pengiriman barang tersebut di Jalan Imam, Bonjol, Bandarlampung, Jumat (21/04/2023).
Sejumlah konsumen yang mayoritas adalah reseller mengaku mengalami kerugian karena pesanan banyak yang dicancel.
“Sudah seminggu pesanan saya yang dikirim melaui J&T tidak kunjung datang. Ahirnya konsimen saya meng-cencel ordernya dan meminta uang dikembalikan. Kalau begini saya rugi,” kata salah seorang pelanggan J&T dijumpai di jalaman gudang J&T, Jumat sore.
Dari pantauan, ratusan pelanggan terlihat memadati gudang J&T. Sesekali terdengar suara meninggi dari pelayan J&T yang terus didesak pelanggan agar mencarikan paket mereka.
“Ini sudah tidak kondusif. Kalau begini sampai malam, maka kami tinggal,” kata seorang petugas J&T berkulit putih dengan nada meninggi.
Perusahaan jasa pengiriman barang tersebut, jelas terlihat tidak siap menghadapi banyaknya order jelang Idhul Fitri.
Konsumenpun merasa kecewa karena proses penerimaan barang lamban dan tak kunjung sampai ke rumah.
Sebagian konsumen yang tidak sabar menanti datangnya paket barang merasa geram dan menandatangi gudang J&T.
Benar saja, ketika tiba di kantor yang berada di Jalan Imam Bonjol, konsumen disuguhkan dengan pemandangan berupa tumpukan paket. Kekecewaan konsumen makin bertambah ketika harus mengantre selama berjam-jam untuk bisa mengambil paket. (***)