PEMBARUAN.ID – Sejumlah Alumni Pegerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Lampung, sepakat mensuport penuh Kepengurusan PKC PMII Lampung dibawah komando Ahmad Baladi Ummah (Pupung) merampungkan pembangunan Markas Besar PMII Lampung.
Ketua Ikatan Alumni (IKA) PMII Lampung H Noverisman Subing mengatakan, rencana pembangunan sekretariat atau gedung untuk PMII Lampung, sudah direncakan sejak lama. Bahkan, kata dia, dirinya telah beberapa kali membentuk panitia pembangunan.
“Pupung lebih kongkrit. Tadi dia berstatmen akan siap menampung apa pun dari para sahabat untuk kelancaran pemnangunan sekretariat ini. Untuk itu, apa pun resikonya, kami siap mengucurkan segalanya,” kata Nover dalam sambutannya saat peletakan batu pertama pembangunan Mabes PMII Lampung, di Jalan Pramuka, Gang Sebuay, Rajabasa Pemuka, Bandarlampung, Selasa (27/12/2022).
Prakarsa Almarhum Musa Zainuddin
Di kesempatan yang sama, Ketua GP Ansor Lampung yang juga Majelis Pembina Daerah (Mabinda) PMII Lampung, Hidir Ibrahim mengatakan, tanah yang akan dibangun sekretariat PMII Lampung adalah hibah dari PKB di era Kepemimpinan Almarhum Musa Zainuddin.
“Ini harus saya sampaikan, agar jelas sejarahnya. Bahwa tanah ini ada atas prakasrsa abang kita Musa Zainudin. Saat itu fraksi PKB sumbangan untuk membeli tanah ini sekitar Rp350 juta dengan luas 500 meter,” kata Hidir.
Artinya, kata dia, pembangunan mestinya disegerakan, agar jadi amal ibadah bagi sang prakarsa.
“Mulailah pembangunan yang penting berjalan, meskipun tukang satu, kenek satu jalan. Saya yakin pembangunan ini bisa jalan. Ini bukti bawah senior-senior yang ada di PKB betul-betul memikirkan kader PMII,” tegasnya.
Disupport Wagub Lampung
Majelis Pembina Nasional (Mabinas) PB PMII yang juga Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim yang berkesempatan meletakan batu pertama pembangunan Mabes PMII Lampung mendukung penuh semangat para kader PMII yang terus berjuang ingin membangun sekretariat.
“Aku konkret saja kalau sudah peletakan batu pertama argo udah dimulai. Uang muka Rp10 juta dulu, sisanya menyusul sesuai kebutuhan. Doain semua sahabat-sahabat bisa tercapai cita-citanya memimpin tanah kelahiran,” kata pemilik sapaan Nunik itu.
Menanggapi sambutan para senior, Sekretaris Jenderal PB PMII Muhammad Rafsanjani meminta markas besar PMII Lampung ini tidak hanya menjadi tempat rapat dan berkumpul saja, melainkan menjadi tempat pengembangan peradaban bangsa.
“Tidak ingin ini hanya menjadi tempat rapat dan kumpul saja, tapi tempat pengembangan peradaban bagi kemajuan bangsa. Kita bukan membangun kantor, tapi membangun rumah. Saya turut bangga mudah-mudahan lancar dan dimudahkan Allah Swt,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Ketua PKC PMII Lampung Ahmad Baladi Ummah menegaskan komitmennya akan bekerja hingga kantor PKC PMII Lampung permanen ini dapat dibangun hingga finish.
“Kami PKC PMII Lampung berkomitmen bukan hanya sampai pada peletakan batu pertama tapi sampai dapat ditempati,” kata pria yang akrab disapa Pupung itu.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada para senior yang menghadirkan tanah rersebut. “Insya Allah saya tadah apapun yang penting sekretariat PMII terbangun,” ujarnya.
Diketahui, di atas tanah seluas sekitar 500 meter lebih tersebut akan dibangun markas besar (mabes) yang akan menjadi pusat kegiatan para aktivis yang tergabung dalam PMII Lampung.
Hadir pada agenda itu, Ketua Ikatan Alumni (IKA) PMII Lampung Noverisman Subing, Ketua GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim, Edy Sudrajat, M Nasir, Ariyadi Ahmad, Wawansyah, mantan Ketua Bawaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah, Sekretaris Jenderal PB PMII Muhammad Rafsanjani, Ketua DPD KNPI Lampung Iqbal Ardiansyah, para senior, dan pengurus cabang PMII se Lampung. (tim/red)
