Dari Aksi Demo Kenaikan BBM Bersubsidi di DPRD Bandarlampung
PEMBARUAN.ID – Ketua Umum Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kota Bandarlampung, Muhammad Julianto menyatakan mosi tidak percaya kepada DPRD Kota Bandarlampung dan berjanji akan kembali memggelar aksi dengan massa lebih banyak.
Hal tersebut lantaran massa aksi demo menolak kenaikan BBM bersubsidi yang digelar PC PMII Bandarlampung di depan Gedung DPRD Kota Bandarlampung, Rabu (07/09/2022) tidak diperkenankan menemui Ketua DPRD setempat.
“Gedung DPRD ini adalah rumah rakyat, tapi kami ditolak sehingga terjadi kericuhan. Kami kecewa, dan kami menyatakan mosi tidak percaya kepada DPRD Kota Bandar Lampung,” kata Juli.

TEMUI MASSA AKSI : Salah seorang anggota DPRD Kota Bandarlampung, Sudibyo Putra sempat menemui massa aksi, dan berjanji akan membicarakan kepada Pimpinan DPRD terkait permintaan massa aksi untuk beraudiensi dengan Pimpinan DPRD setempat.
Aksi yang dilakukan pihaknya tersebut, menurut Juli, adalah bentuk penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi oleh pemerintah. Sebab, kata dia, pemerintah secara tidak langsung mengorbankan rakyat.
“Ini adalah respons dari keluarga besar PMII Kota Bandarlampung yang melanjutkan instruksi dari PMII pusat, bahwa PMII Bandarlampung melihat ada kesalahan, ada ketidakcocokan dari kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM,” jelas dia.
Juli melanjutkan, pihaknya menilai pemerintah asal-asalan dan betul-betul mengorbankan rakyat dengan menaikkan harga BBM sampai 30 persen.
“Itu sebabnya, kami harus sampaikan ini kepada wakil kami di DPRD. Tapi DPRD tidak menerima kami. Kami dari awal sudah sepakat mau audiensi ketika semua massa diperbolehkan untuk masuk ke Gedung Paripurna. Kenapa kami tidak diterima masuk? padahal kami di sini datang dengan membawa data-data yang akan kami sampaikan,” tuturnya.
Selain itu, lanjut julianto, bahwa akan ada aksi lanjutan yang akan melibatkan massa yang lebih dari ini.
“Jelas pasti ada aksi selanjutnya, karena apa, hari ini tujuan kami belum tercapai, dan kami sudah sepakat akan melipatgandakan massa, dan akan ada aksi susulan,” pungkasnya. (iwan)