JARRAKPOSLAMPUNG – Rektor Universitas Lampung (Unila), Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., didampingi Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan TIK (PKTIK) Prof. Dr. Ayi Ahadiat, S.E., MBA., serta tim Project Implementation Unit (PIU) HETI Project Rumah Sakit Pendidikan Terpadu Nasional (RSPTN) Unila, menerima kunjungan Pelaksana Tugas (PLT) Rektor Senior yang juga Direktur Sumber Daya Kemendikbudristek Periode 2020-2024, Dr. Mohammad Sofwan Effendi, M.Ed.
Kunjungan yang berlangsung di Gedung 6 RSPTN Unila pada Selasa (10/12/2024) ini bertujuan untuk memantau progres pembangunan fasilitas RSPTN. Diskusi dan paparan dari tim PIU mengawali agenda kunjungan tersebut. Dalam suasana penuh keakraban, Dr. Mohammad Sofwan Effendi diterima dengan hangat oleh para pimpinan Unila dan tim PIU.
Dalam diskusi tersebut, tim PIU RSPTN Unila memaparkan perkembangan terbaru proyek pembangunan rumah sakit pendidikan. Disebutkan bahwa Unila saat ini memiliki capaian serapan anggaran terbaik di antara perguruan tinggi penerima Pendanaan Luar Negeri (PHLN) untuk proyek serupa di Indonesia.
“Capaian ini mencerminkan optimalisasi kinerja tim dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur yang didukung oleh HETI Project dan ADB,” ujar Wakil Ketua PIU RSPTN Unila.
Pencapaian ini menggarisbawahi upaya serius Unila dalam memastikan pemanfaatan anggaran yang tepat sasaran dan efektif. Komitmen ini juga tercermin dari langkah-langkah proaktif Unila dalam menjalin komunikasi dan konsultasi dengan berbagai pihak guna mengawal keberhasilan pembangunan fisik RSPTN.
Wakil Rektor PKTIK, Prof. Dr. Ayi Ahadiat, menggarisbawahi peran besar yang dimainkan oleh Dr. M. Sofwan Effendi dalam mendukung kemajuan pembangunan RSPTN Unila. Ia mengapresiasi arahan dan dukungan yang diberikan selama masa jabatan Dr. Sofwan sebagai Direktur Sumber Daya Kemendikbudristek.
“Capaian ini merupakan hasil kerja keras bersama, dan sebagaimana arahan PLT Sekretaris Ditjen Dikti, pembangunan ini harus terus berkinerja optimal untuk mendukung keberlanjutan program,” tegas Prof. Ayi Ahadiat.
Dalam pertemuan tersebut, Prof. Ayi juga menyampaikan bahwa informasi terkait progres pembangunan RSPTN Unila dapat diakses secara transparan melalui website monitoring Civil Work PMSC HETI ADB di laman unilaprojectheti.id. Langkah ini dimaksudkan untuk memberikan akses informasi yang terbuka bagi semua pihak terkait.
Kunjungan Dr. M. Sofwan Effendi ke RSPTN Unila dipandang sebagai bagian dari penguatan sinergi antara Unila dan Kemendikbudristek dalam mempercepat pembangunan RSPTN. Fasilitas ini diharapkan menjadi pusat layanan kesehatan dan pendidikan unggulan di wilayah Lampung.
Selain sebagai fasilitas kesehatan, RSPTN Unila dirancang untuk mendukung program pendidikan kedokteran dan kesehatan. Pembangunan ini menjadi bagian dari upaya strategis Unila dalam meningkatkan kualitas lulusan di bidang kesehatan, sekaligus memperkuat peran perguruan tinggi dalam mendukung agenda nasional di sektor kesehatan.
Kunjungan PLT Rektor Senior Kemendikbudristek ini diharapkan dapat semakin mempererat kerja sama dan sinergi antara Unila dan Kemendikbudristek. Diharapkan, dukungan dari pemerintah pusat dapat mendorong percepatan pembangunan RSPTN sebagai fasilitas yang berperan penting dalam pengembangan pendidikan dan pelayanan kesehatan di Lampung.
Melalui kolaborasi ini, RSPTN Unila diharapkan mampu menjadi salah satu rumah sakit pendidikan terbaik di Indonesia, memberikan kontribusi nyata dalam penguatan layanan kesehatan nasional, serta mencetak tenaga medis dan tenaga kesehatan yang unggul dan profesional.
Kunjungan Dr. M. Sofwan Effendi ke RSPTN Unila pada 10 Desember 2024 menjadi momen penting dalam mengakselerasi progres pembangunan RSPTN. Dukungan dan arahan yang diberikan diharapkan dapat memperkuat kinerja tim dalam mengoptimalkan serapan anggaran dan menyelesaikan pembangunan fisik sesuai target. Dengan transparansi informasi melalui website monitoring, diharapkan proses pembangunan ini dapat berjalan efektif dan akuntabel. Unila berkomitmen untuk terus menjaga sinergi dengan Kemendikbudristek guna mewujudkan RSPTN sebagai fasilitas pendidikan dan kesehatan unggulan di Lampung. (***)