JARRAKPOSLAMPUNG – Universitas Lampung (Unila) menggelar kunjungan penilaian dari tim 3rd Assessment of UI GreenMetric World University Ranking di ruang rapat rektor lantai dua Rektorat, Jumat, 1 November 2024. Kunjungan tersebut dihadiri oleh Ketua Tim SDGs dan GreenMetric Unila, Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, serta Asesor UI GreenMetric World University Ranking.
Pada acara ini, Unila menerima certificate of compliance dan penghargaan trees rating, yang menegaskan komitmen universitas dalam menjaga keberlanjutan lingkungan kampus.
Prof. Lusmeilia menjelaskan bahwa Unila telah mengembangkan lima embung di area kampus sebagai tampungan air dari lingkungan sekitar. Selain itu, kampus tidak memperkenankan air yang masuk untuk dibuang ke luar, sebagai upaya menjaga ketersediaan air di lingkungan kampus dan untuk mendukung penghijauan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pencapaian ini. Di Unila, terdapat lima embung yang berfungsi sebagai tampungan air untuk kebutuhan penghijauan dan pemeliharaan tanaman di kampus,” ujarnya.
Prof. Lusmeilia juga menggarisbawahi pentingnya penerapan konsep green building pada gedung-gedung kampus Unila. Inisiatif ini diharapkan dapat mengurangi pemakaian listrik dengan meminimalkan penggunaan lampu dan AC di area yang tidak terpakai.
Asesor dari UI GreenMetric, Prof. Ir. Gunawan Tjahjono, M.Arch., Ph.D., mengapresiasi keberadaan lima embung di Unila yang terawat dengan baik. Dalam kunjungan tersebut, Prof. Gunawan juga memberikan sertifikat bergambar empat pohon kepada Unila, sebagai simbol atas kinerja kampus yang dinilai sangat baik dalam menjaga kualitas hijau kampus.
“Embung Unila adalah bentuk nyata kepedulian terhadap alam. Ini merupakan tanggung jawab kita terhadap pemberian Tuhan yang Maha Esa,” ujar Prof. Gunawan.
Usai penyerahan sertifikat dan plakat penghargaan, rombongan melanjutkan kunjungan ke beberapa fasilitas ramah lingkungan di Unila, termasuk Klinik Unila, Cafe EduFun FKIP, Embung C1, proyek RSPTN dan IRC, Terminal Shuttle Bus & Aqunila, serta Kandang Rusa Unila, Embung B, dan TPST-3R.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat posisi Unila sebagai salah satu universitas di Indonesia yang peduli terhadap keberlanjutan lingkungan. Pencapaian ini menjadi inspirasi bagi kampus-kampus lain dalam menerapkan konsep kampus hijau demi keberlangsungan lingkungan yang lebih baik. (***)