PEMBARUAN.ID – Pimpinan KPK RI Alexander Marwata memprediksi jika praktik suap dalam seleksi masuk perguruan tinggi juga terjadi di tingkat SMA sederajat.
“Rumor pada seleksi siswa baru di SMA pun seperti itu. Bisa dideteksi berapa siswa yang diterima secara online, lalu praktek realisasinya jika kita cek sekolahnya itu ada penambahan dari jumlah yang diterima secara online,” kata Alexander dalam konfrensi pers, Selasa (24/08/2022).
Tentu, lanjut Alexander, pihaknya sangat pihatin. Di dunia pendidikan yang diharapkan menjadi cikal bakal membentuk karakter budaya anti korupsi ternyata dosusupi oleh prilaku seperti itu.
“Namun demikian, kami tidak berkecil hati, kami memiliki kedeputian pendidikan yang tujuannya mendorong terciptanya budaya anti korupsi, budaya integritas, terutama ditataran pendisikan formal,” tuturnya.
Dirinya berharap, upaya yang dilakukan tersebut tidak hanya lips servis dan formalitas saja. (***)
