JARRAKPOSLAMPUNG – Program Studi (Prodi) Biologi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) menjalani asesmen lapangan dalam rangka proses akreditasi oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Sains Alam dan Ilmu Formal (LAMSAMA) pada tanggal 15-17 Juli 2024. Asesmen ini merupakan langkah penting dalam upaya Prodi Biologi untuk meningkatkan mutu pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
Tim Asesor yang melakukan asesmen terdiri dari dua ahli terkemuka, yakni Prof. Dr. Okid Parama Astirin, M.S., dari Universitas Sebelas Maret dan Prof. Dr. Fida Rachmadiarti, M.Kes., dari Universitas Negeri Surabaya. Acara pembukaan berlangsung pada Senin (15/07/2024) di Ballroom kampus UIN RIL, diresmikan oleh Rektor Prof. H. Wan Jamaluddin, Z. M.Ag., Ph.D.
“Selamat datang di kampus hijau berkelanjutan peringkat 71 dunia versi UI Green Metric, dan kampus terbaik nomor 1 di luar Pulau Jawa versi Webometric dan UniRank,” ujar Prof. Wan Jamaluddin dalam sambutannya. Beliau menegaskan komitmen UIN RIL untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, khususnya di Prodi Biologi.
Rektor menyatakan, “Prodi Biologi UIN RIL berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, berdaya saing, dan berakhlak mulia.” Beliau yakin bahwa asesmen ini akan memberikan panduan yang berharga dalam upaya meningkatkan mutu program studi.
Prodi Biologi diresmikan pada tahun 2020 melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 1217/M/2020. Tujuannya adalah menghasilkan lulusan yang adaptif, sustainable, responsif, dan inovatif di bidang biologi yang integratif dan berwawasan lingkungan.
Rektor juga mengungkapkan bahwa saat ini UIN RIL sedang memperjuangkan izin resmi untuk membuka fakultas baru, yakni Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek). “Saat ini, Prodi Biologi telah menjalin kerjasama dengan berbagai institusi, baik di tingkat nasional maupun internasional, untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” tambahnya.
Untuk menjamin mutu dan kualitas pendidikan, Prodi Biologi secara berkala melakukan evaluasi diri yang mendalam, seperti Laporan Evaluasi Diri (LED), evaluasi kinerja dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang ketat. Semua ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua proses pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
“Kami menyadari bahwa masih banyak hal yang perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan masukan, saran, dan rekomendasi dari Tim Asesor agar kami dapat terus berbenah dan berkembang menjadi lebih baik. Semoga Prodi Biologi mendapatkan akreditasi terbaiknya dan memperoleh predikat Unggul,” harap Prof. Wan Jamaluddin.
Prof. Dr. Fida Rachmadiarti, M.Kes., salah satu asesor, dalam sambutannya menyampaikan bahwa asesmen lapangan ini bertujuan untuk memotret kondisi riil Prodi Biologi UIN Raden Intan Lampung secara menyeluruh. “Kami ingin melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Prodi Biologi,” jelas Prof. Fida. Beliau juga mengapresiasi lingkungan kampus UIN Raden Intan Lampung yang sangat hijau.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Wakil Rektor I dan III, Ketua Senat, Ketua SPI, Dekan dan Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Lembaga, Kepala UPT, Ketua dan Sekretaris Program Studi, para dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa Prodi Biologi. Para stakeholder yang hadir antara lain Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Provinsi Lampung, Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan Provinsi Lampung (BPPOM), dan Wildlife Conservation Society (WCS).
Asesmen lapangan ini diharapkan dapat memberikan panduan yang komprehensif bagi Prodi Biologi UIN RIL dalam upaya meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang kompeten, berdaya saing, dan berakhlak mulia di masa depan. (***)
