JARRAKPOSLAMPUNG – Rapat dengar pendapat (RDP) antara Komisi IV DPRD Lampung dengan PLN UIN setempat yang dijadwalkan hari ini, Jumat (07/06/2024) pukul 09:00 ditunda.
RDP ini diketahui untuk membahas pemadaman listrik (Blackout) yang terjadi di Lampung beberapa hari ini.
Ketua Komisi IV DPRD Lampung, Ismet Roni mengatakan, RDP dengan pihak PLN untuk membahas masalah pemadaman listrik. Namun, menurutnya PLN meminta rapat untuk ditunda.
“Pihak PLN minta ditunda, minta di reschedule,” kata dia, saat diwawancarai di Komisi IV, Jumat (07/06/2024).
Ismet belum menyebutkan kapan RDP tersebut dijadwalkan ulang. Tetapi, kata dia, Komisi IV akan menggelar rapat internal terlebih dahulu, untuk menentukan jadwal ulang RDP dengan PLN.
“Nanti kita rapat internal dulu, untuk menentukan jadwal ulang RDP dengan PLN,” ujarnya.
Saat disinggung terkait alasan PLN meminta RDP ditunda, ia menyebutkan dalam surat yang disampaikan oleh PLN tidak tertera alasan meminta rapat ditunda.
“Kalau di dalam surat mereka tidak menyampaikan alasan, kenapa minta RDP ditunda,” jelasnya.
Sementara, Anggota Komisi IV DPRD Lampung, Midi Iswanto menambahkan, awalnya RDP bersama pihak PLN untuk membahas terkait seputar antisipasi dan kemandirian listrik di Lampung.
“Di RDP dijadwalkan untuk membahas bagaimana antisipasi PLN saat pemadaman listrik kemarin,” kata dia.
Selain itu, kata dia, untuk membahas kemandirian listrik di Lampung. Menurutnya Lampung memiliki pembangkit listrik yang banyak.
“Sumber daya pembangkit listrik di Lampung kan besar, kok masih bergantung dengan Sumsel,” pungkasnya.
Ia melanjutkan, dalam RDP tersebut juga, pihaknya juga mengundang ESDM dan YLKI. (sandika)