Skip to content
Facebook
Twitter
WhatsApp

 

JARRAKPOSLAMPUNG  – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan potensi daerah melalui rangkaian kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Lumbok Seminung, Kabupaten Lampung Barat. Pada Sabtu (03/08/2024), Rektor UIN Prof. H. Wan Jamaluddin Z., M.Ag., Ph.D., beserta jajaran melakukan penebaran benih ikan di Danau Ranau, sebagai langkah nyata untuk mengoptimalkan sumber daya alam lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor Prof. Wan Jamaluddin menegaskan pentingnya ketahanan pangan di tengah kondisi global yang semakin kompleks. “Isu ketahanan pangan sangat relevan dengan kondisi global saat ini. Dengan penebaran benih ikan ini, kita berharap dapat mendorong ketahanan pangan masyarakat sekitar dan sekaligus memanfaatkan potensi besar yang dimiliki daerah ini,” ujarnya.

Rektor juga mengenang pengalamannya saat mengikuti KKN di Lampung Barat pada tahun 1992. Menurutnya, pengabdian kepada masyarakat merupakan bagian integral dari tanggung jawab akademik yang harus diemban oleh setiap mahasiswa. “Pengalaman KKN adalah momen berharga yang membentuk karakter kita. Saya berharap, mahasiswa KKN tahun ini dapat memberikan yang terbaik dan turut serta dalam mengembangkan potensi daerah dengan ilmu yang telah diperoleh di kampus,” ungkap Prof. Wan.

Baca Juga :   Prestasi Gemilang: Mahasiswa UIN RIL Harumkan Nama Bangsa di Ajang Silat Internasional

Ia juga memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang telah berpartisipasi dalam KKN ini. “Adik-adik layak menyandang predikat warga kampus terbaik,” tambahnya, sembari mengingatkan bahwa UIN Raden Intan Lampung telah meraih peringkat 27 dalam kategori Top Islamic University in the World versi UniRank dan menyandang akreditasi unggul.

Acara penebaran benih ikan ini turut dihadiri oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M), Prof. Dr. A. Kumedi Ja’far, M.H., beserta sejumlah pejabat kampus lainnya. Dalam sambutannya, Prof. Kumedi menegaskan bahwa kunjungan ini tidak hanya bertujuan untuk memantau perkembangan program kerja mahasiswa, tetapi juga memastikan kesehatan dan motivasi mereka tetap terjaga hingga akhir masa KKN. “Sisa waktu 20 hari lagi, saya berharap adik-adik semua tetap dalam keadaan sehat, membahagiakan, dan menyenangkan. Berikan yang terbaik untuk masyarakat KKN tahun ini,” tegasnya.

Selain penebaran benih ikan, kegiatan Monev KKN ini juga meliputi monitoring hasil program kerja yang telah dilakukan oleh para mahasiswa. Beberapa proyek utama yang dipantau di antaranya adalah eco printing, pengolahan sumber daya alam (SDA) menjadi produk makanan, serta program-program pemberdayaan lainnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, yang diwakili oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Maidam, S.H., M.Si. Dalam sambutannya, Maidam menyampaikan terima kasih atas kontribusi UIN dalam pengembangan potensi daerah, terutama dalam produksi ikan dan kopi. “Mari tangkap potensi Lampung Barat dengan mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh dan mengimplementasikannya di sini. Mohon kolaborasi dengan masyarakat,” ajaknya.

Baca Juga :   RSPTN Unila Siap Beroperasi 2026: Langkah Strategis Menuju Rumah Sakit Pendidikan Berkelas

Program KKN reguler tahun ini melibatkan mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu yang melaksanakan beragam kegiatan pemberdayaan masyarakat. Di antaranya adalah pelatihan keterampilan, penyuluhan kesehatan terkait stunting, kesehatan mental, anti-bullying, sosialisasi moderasi beragama, UMKM, dan program sosial lainnya.

Beberapa inisiatif unggulan yang telah dijalankan oleh mahasiswa KKN termasuk pelatihan pembuatan kerajinan tangan, lilin, aksesoris, serta berbagai olahan makanan dari alpukat dan keripik dari ikan nila. Para mahasiswa juga bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat dalam penyaluran ratusan Al-Qur’an dan penyerahan bingkisan untuk guru ngaji.

Melalui berbagai program yang telah dijalankan, UIN Raden Intan Lampung berharap dapat terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kualitas hidup melalui pendidikan dan pengabdian yang berkelanjutan. Komitmen ini diharapkan dapat membawa dampak positif yang signifikan bagi pengembangan potensi daerah dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Lampung Barat. (***)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terkait